pak polisi melanggar

pada saat itu di Cilacap. ibuku janji ke aku kalau malam ini bakal makan malam di luar. aku sih iya-iya aja. sekalian jalan-jalan malam kan ? malamnya ada tamu, tamu itu termasuk keluarga besarku. ibuku pastinya menyambut mereka dan mengobrol dengan mereka. aku sih nunggu di dalam kamar sampai tamunya pulang. tamu itu akhirnya pulang jam setengah sebelas. aku dan keluargaku langsung cabut dari rumah nyari makan. habisnya perutku dari tadi udah ngomel terus.
Cilacap sangat sepi di malam hari. hanya ada beberapa orang yang keluar saat malam menjelang, termasuk aku. jadi tuh, di sepanjang jalan di Cilacap, bapakku tancap gas, ngebut, soalnya udah sepi sih. tapi ngebutnya masih di bawah rata-rata, yaah... nggak melanggar lah.
kami menemukan satu kedai di pinggir jalan yang menjual lalapan. karna mbakku gemar banget makan lalapan, jadi kami berhenti di situ dan makan. setelah selesai,kami pulang.
lampu bangjo masih menyala. kalau di Malang sih diatas jam sepuluh, lampu bangjonya udah dimatiin. tapi di Cilacap nggak. jadi meskipun sepi mamring gitu, lampu bangjonya masih nyala. saat di suatu perempatan, lampu bangjo nya menunjukkan warna merah artinya berhenti. bapakku pun memberhentikan mobil. kami menunggu sampai bangjo itu berubah menjadi hijau, meskipun memang tidak ada satu pun kendaraan yang lewat. benar-benar hanya ada kami disitu.
beberapa menit kami menunggu, datanglah mobil polisi. tanpa ragu-ragu dan melihat lampu bangjo, polisi itu menyeberang dengan seenaknya. aku melihat itu langsung berkata, " iih. gak punya aturan ! dia yang menciptakan peraturan ! dia yang melanggar ! "
akhirnya lampu merah berubah menjadi lampu hijau, akhirnya kami pulang di rumah Oma dengan keadaan selamat. semoga polisi itu juga selamat :)
PAK POLISI MELANGGAR end